MAN 1 Subang Pedomani SE 01 Tahun 2025

dengan Memperdengarkan Lagu Indonesia Raya, Pancasila, dan Panca Prasetya Korpri

Subang, 5 Februari 2025 – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Subang menegaskan komitmennya dalam menanamkan nilai-nilai kebangsaan dan memperkuat nasionalisme di lingkungan madrasah dengan memedomani Surat Edaran (SE) Nomor 01 Tahun 2025. Surat Edaran tersebut mengatur tentang kewajiban memperdengarkan lagu Indonesia Raya, pembacaan Teks Pancasila, serta Panca Prasetya Korpri di instansi pendidikan dan pemerintahan.

Kepala MAN 1 Subang, Ibu Neneng Arwinie, S.Pd., M.Pd., menyatakan bahwa kebijakan ini sejalan dengan visi dan misi madrasah dalam membentuk generasi yang berkarakter, berakhlak mulia, serta memiliki jiwa nasionalisme yang kuat. "Kami menjalankan SE 01 Tahun 2025 dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab. Melalui kegiatan ini, kami ingin menanamkan kecintaan terhadap tanah air serta memperkuat pemahaman siswa mengenai nilai-nilai kebangsaan," ujarnya.

Sebagai langkah implementasi, MAN 1 Subang memperdengarkan lagu Indonesia Raya setiap hari Senin dan Jum’at, pembacaan Teks Pancasila setiap hari Selasa dan Kamis, dan Panca Prasetya Korpri setiap hari Rabu pada pukul 10.00 WIB. Kegiatan ini dilakukan secara serentak di seluruh lingkungan madrasah, baik di dalam kelas maupun di area madrasah lainnya.

Wakil Kepala Madrasah Bidang Kesiswaan, Ibu Aryanti, S.Pd., menjelaskan bahwa kegiatan ini juga bertujuan untuk membangun kedisiplinan serta rasa kebersamaan di antara seluruh warga madrasah. "Dengan mendengarkan lagu kebangsaan dan teks naskah Pancasila, siswa akan lebih menghayati makna Pancasila, memahami dan menerapkan nilai-nilai kebangsaan dalam kehidupannya. Selain itu dengan mendengarkan Panca Prasetya Korpri diharapkan pegawai MAN 1 Subang dapat mengamalkannya dalam aktivitas sehari-hari," tuturnya.

Diharapkan dengan penerapan SE 01 Tahun 2025 ini, MAN 1 Subang dapat terus berkontribusi dalam mencetak generasi muda yang tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga memiliki jiwa nasionalisme dan semangat pengabdian kepada bangsa dan negara.

Kontributor : Yayat Supriatna