• iconman1subang@kemenag.go.id

icon Jl. Arief Rahman Hakim No.05, Cigadung, Subang, Jawa Barat

MAN 1 Subang Raih Juara 3 pada Ajang Subang Innovation Festival (SIF) 2025

MAN 1 Subang Raih Juara 3 pada Ajang Subang Innovation Festival (SIF) 2025

MAN 1 Subang Raih Juara 3 pada Ajang Subang Innovation Festival (SIF) 2025

MAN 1 Subang Raih Juara 3 pada Ajang Subang Innovation Festival (SIF) 2025

 

 

Subang, 16 September 2025 – Prestasi gemilang kembali diraih oleh peserta didik MAN 1 Subang dalam ajang bergengsi Gebyar Subang Innovation Festival (SIF) Tahun 2025. Tim inovasi MAN 1 Subang yang terdiri dari Audriya Az-zahra Tungga Dewi dan Nisyri Rachmaniyah, dengan bimbingan guru pendamping Rukma Ade Kusumah, S.Pd.I, berhasil meraih Juara 3 melalui karya inovatif bertajuk Mie Monas: Pengembangan Mie Basah Bebas Gluten Berbasis Tepung Mocaf dan Sari Nanas sebagai Alternatif Pangan Fungsional Khas Subang.

Kompetisi SIF 2025 diikuti oleh ratusan peserta dari tingkat SMP/MTs, SMA/SMK/MA, Perguruan Tinggi maupun Instansi se-Kabupaten Subang dengan menghadirkan berbagai ide kreatif di bidang teknologi, pangan, dan lingkungan. Ajang ini menjadi wadah bagi generasi muda untuk menyalurkan gagasan serta menghadirkan solusi nyata bagi masyarakat.

Kepala MAN 1 Subang, Neneng Arwinie, S.Pd., M.Pd., menyampaikan apresiasinya atas pencapaian tersebut. “Alhamdulillah, peserta didik MAN 1 Subang mampu menunjukkan prestasi yang membanggakan. Inovasi Mie Monas ini tidak hanya sekadar karya lomba, tetapi juga memiliki potensi besar sebagai produk pangan khas Subang yang sehat dan bermanfaat,” ungkapnya.

Sementara itu, tim inovator muda MAN 1 Subang menjelaskan bahwa ide pengembangan Mie Monas dilatarbelakangi oleh keinginan untuk menghadirkan pangan sehat, bebas gluten, sekaligus memanfaatkan potensi lokal berupa tepung mocaf dan buah nanas. Harapannya, produk ini bisa menjadi alternatif pangan fungsional sekaligus mendukung diversifikasi pangan di Subang.

Dengan capaian ini, MAN 1 Subang kembali membuktikan eksistensinya sebagai madrasah yang tidak hanya unggul dalam bidang keagamaan, tetapi juga mampu melahirkan inovator muda di bidang sains, pangan, dan teknologi.

 

 

Kontributor : Yayat Supriatna